selamat datang di blog ku sobat,,, terima kasih telah berkunjung....
untuk kemajuan blog ini, tolongFOLLOW blog ini di kotak yang telah disediakan ( di bawah kotak Pencarian "Cari disini" ),,, -->FOLLOW<--

iwan fals - Entah (vers.jadul)

kantata takwa kembali

Masih ingat dengan lagu seperti Mata Dewa, Nyanyian Jiwa? Yup dua judul tadi merupakan milik
sebuah supergrup musik yang bisa dikatakan legendaris di tahun 90an.
Grup yang berhenti di tahun 1997 ini kembali lagi dengan personil lamanya seperti Setiawan
Djodi, Sawong Jabo, Iwan Fals, Dodi Katamsi dan Totok Tewel. Namun sayangnya Jockie
Suprayogo serta Donny Fattah tak bisa ikut dalam reuni ini.
Kembalinya Kantata Takwa juga diikuti dengan penampilannya yang mana mereka akan menggelar 2
konser sekaligus untuk menyambut hari Kebangkitan Nasional pada tanggal 25 Maret di TVRI
serta 20 Mei di Bandung. Setiawan Djodi menuturkan bahwa rencana ini sudah lama dipersiapkan
serta tertunda lama. Dan di penampilannya besok Jumat menurut Djodi sebagai soft launching
untuk konser besar mereka.
"Hari ini workshop pertama sekalian sama teman-teman, ada Jabo. Dan Iwan harusnya ada tapi
karena lagi umroh. Intinya bersama Dody, Totok Tewel, Pakar, Eddy kita latihan untuk hari
Kebangkitan Nasional nanti 20 mei. Ini soft launching semoga bisa launching besar di 20 mei
nanti," ujarnya.
Dijumpai di preskon konser kembalinya Kantata Takwa menyambut Hari Kebangkitan Nasional yang
digelar di kediaman Setiawan Djody, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (23/3), Djody juga
menuturkan berbagai persiapan untuk konser nanti serta bagaimana konsep acaranya.

"Saya akan dialog mengenai Budi Utomo dulu baru soal konser dan saya akan menyanyikan 3 lagu
sebagai penutup. Saya berterima kasih untuk semuanya, jadi walaupun kita main di TVRI
ternyata responnya banyak dan ternyata ini salah satu bentuk perjuangannya," terangnya.

Alasan pengusaha serta budayawan ini memilih TVRI sebagai stasiun televisi yang menayangkan
konsernya, menurutnya karena TVRI bisa dilihat oleh seluruh orang di Indonesia. Bagi Djodi
konser ini bukan lah rasa kangennya akan dunia musik, melainkan sebuah rasa konsistensinya.
"Ini lebih pada bentuk perjuangan dan ini konsistensi saya. Saya terakhir bikin lagu itu
tahun 1997 dan kemudian saya berhenti dan mulai main lagi di tahun 2003. Di parkir timur dan
setelah itu nggak boleh di pakai sama mbak Mega (Megawati)," tukasnya. (source:
kapanlagi/kpl/gum/faj)*

0 komentar:

:10 :11 :12 :13 :14 :15 :16 :17
:18 :19 :20 :21 :22 :23 :24 :25
:26 :27 :28 :29 :30 :31 :32 :33
:34 :35 :36 :37 :38 :39

Posting Komentar

comment to FB